Resep Martabak Mini Tanpa Ragi Tahan Lama

MEDIAKOMPILASI.COM – Salah satu kendala terbesar bagi penjual martabak mini adalah adonan yang cepat basi atau masam karena jika adonan belum habis tapi sudah basi sama saja rugi. Hal ini seringkali dialami penjual martabak yang waktu mangkalnya lama. Bebeda jika sistemmya dicetak dulu semua baru dijual. Itulah mengapa dibutuhkan resep martabak mini tanpa ragi agar bisa tahan lama.

Martabak mini yang resepnya menggunakan ragi kelebihannya adalah martabaknya empuk meski tanpa telur tapi kelemahannya adonan akan cepat masam dan ragi harus dicampurkan saat mengadon tidak bisa belakangan. Jadi jika Anda ingin adonannya lebih tahan lama sebaiknya tidak menggunakan ragi tapi diganti pengembang lainnya yaitu soda kue.

Kelebihan resep yang menggunakan soda adalah, pemberian sodanya bisa diberikan saat mau cetak jadi tidak harus semua adonan diberi soda semua. Misalkan Anda membuat adonan 2 kg tepung terigu anda bisa memberi soda kue seperempat adonan dulu kalau sudah habis baru ambil adonan lagi terus diberikan soda lagi.

Pertanyaannya Seperti apakah Resep martabak mini tanpa ragi atau menggunakan pengembang soda? Nah untuk menjawabnya pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi resep martabak mini menggunakan soda yang sudah saya uji coba bahkan sudah saya gunakan untuk jualan. Resep ini terbilang hemat tanpa telur tapi hasilnya tetap layak jual.

Baca Juga:
Resep Rahasia Martabak Mini Unyil Anti Gagal Bantat Terbukti
Tips Sukses Membuat Martabak Manis Mengembang
Resep Martabak Mini Pisang Coklat Susu

Resep Martabak Mini Tanpa Ragi

Bahan :

250 gr Tepung Terigu Protein Sedang
3 sendok makan Gula Pasir, Jika suka manis bisa ditambah
1 sendok teh penuh Susu Bubuk ( Saya menggunakan Merk Brandenburger)
½ sendok teh garam dapur
¼ sendok teh Soda Kue ( Saya menggunakan merk Asahi)
260 ml Air

Cara Membuat :

1.Campurkan semua bahan kecuali soda mulai dari terigu, gula pasir, susu bubuk, Garam dan air kedalam baskom.
2.Aduk menggunakan Hand Mixer bisa juga secara manual menggunakan Whisk sampai tercampur sempurna. Proses ini cukup mempengaruhi hasil cetakan karena jika kurang sempurna hasilnya juga jadi kurang bagus tapi jangan terlalu lama yang penting adonannya kalis.
3.Masukkan soda kue keadonan lalu tuang sedikit air diatas soda kemudian aduk rata.
4.Diamkan sebentar sekitar 5 -10 menit agar soda larut sempurna dan tercampur rata.
5.Adonan Siap Dicetak.

Cara Mencetak :

1.Hidupkan kompor dimulai dengan api kecil. Hal ini untuk menghindari cetakan terlalu panas yang akan mengakibatkan kulitnya jelek cirinya kulitnya tidak mulus.

2.Letakkan Cetakan Martabak mini diatas kompor. Anda bebas menggunakan cetakan dari bahan apapun baik teflon, alumunium cor-coran maupun besi cor-coran. Saran saya Pilihlah cetakan Martabak mini teflon baik yang isi 7 atau 8 karena proses mencetaknya akan lebih mudah dan tidak lengket. Apalagi jika Anda baru pertama kali membuat martabak mini.

3.Cek panas cetakan dengan mendekatkan telapak tangan jika sudah teras panas baru bisa menuang adonan.

4.Tuangkan Adonan kecetakan menggunakan sendok sayur. Namun sebaiknya tuang kesatu lubang dulu dan lihat apakah adonan sudah mengembang? Jika sudah baru masukkan adoan kelubang lainnya sampil tetap dilihat apakah langsung mengembang atau tidak. Kenapa dari tengah? Karena lubang yang lebih dulu panas adalah bagian tengah karena dekat dengan kepala kompor. Jika ternyata belum mengembang segera besarkan api sedikit sampai adonan mengembang.

Oh ya Pastikan posisi cetakan tepat berada ditengah kompor ya biar panasnya merata keseluruh cetakan dan pastikan juga nyala apinya rata atau panjang apinya sama semua.

6. Beri taburan gula pasir secukupnya disetiap lubang.

7.Amati Jika martabak sudah mengembang semua silahkan tutup cetakannya.

8.Angkat martabak mini. Ciri martabak yang sudah matang adalah sudah tidak ada adonan yang berwarna putih tapi sudah berwarna kekuningan semua sedangkan sisinya agak coklat. Sedikit tips ketika mengangkat martabak mini, gunakan sutil yang berbahan non logam jika cetakannya berlapis teflon. Hal ini bertujuan agar lapisan teflon tidak mudah terkikis. Tapi kalau cetakannya terbuat dari besi atau alumunium cor coran silahkan gunakan sutil dari logam.

9.Segera Olesi martabak mini dengan mentega dengan menggunakan kuas mentega saat martabak mini dalam keadaan panas.

10.Silahkan beri toping sesuai selera.

Untuk toping banyak pilihannya seperti Meses Coklat, Meses Pelangi, Kacang, Keju, Selai (Standar) Oreo, Es Krim, Chocochips, Nutela, Chococrunch, Glaze, Cha Cha, Pisang, Durian, Cokat Mete (Kekinian)

Catatan :

Jika Adonan sudah dicampur dengan soda maka bisa bertahan sekitar 4 jaman dalam suhu ruang, bisa lebih lama tergantung kualitas bahannya fresh atau tidak dan kebersihan tempat adonanya.
Jika Adonan belum diberikan soda akan bertahan lebih lama lagi apalagi jika dimasukkan kedalam kulkas.
Resep ini cocok untuk yang jualan martabak secara online atau waktu mangkalnya lama dengan catatan memberi sodanya saat mau dicetak saja.