Perbandingan Monitor CRT Dan Monitor LCD Komputer-Pengguna komputer saat ini sudah mulai meninggalkan monitor jenis CRT dan beralih kemonitor komputer jenis LCD meskipun masih ada segelintir orang yang menggunakananya bahkan saya pernah melihat sebuah warnet dan studio foto yang masih menggunakan Monitor Komputer CRT.
Salah satu penyebab semakin berkurangnya pengguna monitor CRT menurut saya karena sudah tidak diproduksi lagi kalau nggak percaya coba saja kunjungi toko online komputer sudah tidak ada yang menjual Monitor CRT baru.Jika Anda masih menginginkan menggunakan monitor CRT sebenarnya anda masih bisa menemukannya Cuma kondisinya sudah bekas.
Saya bisa mengetahui hal ini karena saya dulunya penguna monitor CRT bahkan sudah 5 tahun saya memakainya.Kebetulan pertama kali saya memiliki perangkat komputer masih mengunakan monitor CRT walaupun sekarang sudah beralih ke monitor LCD namun baru beberapa minggu saya menggantinya itu saja karena monitor CRT saya rusak kalau tidak mungkin sampai saat ini saya masih menggunakan monitor CRT.
Jika dihitung-hitung saya sudah pernah 3 kali membeli monitor CRT yang semuanya dalam kondisi Bekas padahal kalau saya mau saya bisa menggantinya dengan Monitor LCD tapi toh nyatanya saya masih setia menggunakan monitor CRT barulah setelah monitor CRT yang terakhir rusak dan saya tak kunjung menemukan gantinya akhirnya saya memutuskan untuk menggantinya dengan monitor LCD.
Baca juga : Cara Nekat Mengatasi Kabel Power Komputer Meleleh Jangan Ditiru
Pernah menggunakan 2 jenis monitor yang berbeda menjadi sebuah pengalaman yang bermanfaat karena saya bisa tahu perbandingan antara Monitor CRT dan Monitor LCD.Nah…untuk itulah kali ini saya ingin berbagi informasi seputar Perbandingan Monitor CRT dan Monitor LCD,Berikut ulasan selengkapnya:
Monitor CRT menggunakan teknologi radiasi magnetic serta elektro magnetic.Warna yang dihasilkan merupakan kombinasi dari pancaran cahaya yag berwarna merah.hijau dan Biru(RGB) dari Fosfor yang terkena radiasi.Dimensi Monitor CRT bervariasi mulai dari 15 “ hingga 21 “yang diukur secara diagonal dari sudut ke sudut.
Monitor CRT memiliki beberapa kelebihan dan yang paling menonjol adalah warnaya lebih akurat dan tajam hampir mirip sesuai aslinya makanya wajar jika masih ada studio foto yang masih menggunakan monitor CRT dan monitor CRT lebih mudah perawatannya bahkan jika rusak masih bisa diperbaiki.
Namun meskipun monitor CRT masih bisa diperbaiki sangat tergantung suku cadang komponen yang tesedia.Sekarang ini karena sudah tidak diproduksi lagi secara massal terkadang sulit mencari komponen pengganti apalagi jika usianya sudah tua kalau ada juga ongkos perbaikan lebih mahal dibandingklan harga monitor CRT bekas.
Contohnya monitor punya saya meskipun kerusakannya tidak terlalu parah karena powernya masih bekerja namun ketika saya mau perbaiki ongkosnya mecapai Rp.200.000 padahal saya belinya Cuma Rp.150.000.
Sedangkan kekurangan dari monitor CRT yang paling menonjol adalah bentuk fisiknya yang besar semain besar Inchnya makin besar pula bentuk fiskinya sehingga boros tempat dan radiasinya yang membuat mata cepat lelah.Saya sendiri merasakannya paling lama saya didepan komputer 1-2 jam karena jika lebih dari itu mata terasa”pedes”.Selain itu konsumsi dayanya termasuk boros jika dibandingkan dengan monitor LCD misalnya Moniotr CRT ukuran 15 inch konsumsi dayanya sekitar 50 watt.
Karena menggunakan LCD daya yang dibutuhkan untuk menampilkan gambar atau tampilan menjadi lebih rendah misalnya LCD ukuran 15 inch konsumsi dayanya hanya 30 Watt sehingga minim menimbulkan panas(radiasi) namun resolusi yang dihasilkannya tetap tinggi itulah yang menjadi keunggulan utama dari monitor komputer LCD.
Selain itu karena penampilnya menggunakan LCD bentuk fisiknya juga semakin slim sehingga lebih praktis tidak memakan tempat.
Sayangnya Monitor LCD ini cukup sensitif jangan sampai terbentur atau tertekan karena bisa rusak atau pecah dan jika rusak ongkos perbaikannya cukup mahal apalagi jika LCD nya yang rusak.Kebetulan saya punya saudara yang Monitor LCDnya rusak dan harus ganti LCD nya ternyata ongkosnya mencapai Rp.400.000 padahal saya sendiri membeli monitor LCD bekas ukuran 15 “ harganya Cuma Rp.350.000.
Demikianlah informasi seputar Perbandingan Monitor CRT Dan Monitor LCD Komputer Mudah-mudahan bermanfaat untuk Anda Terima Kasih Atas Kunjungannya.
 |
| Monitor CRT vs LCD |
Saya bisa mengetahui hal ini karena saya dulunya penguna monitor CRT bahkan sudah 5 tahun saya memakainya.Kebetulan pertama kali saya memiliki perangkat komputer masih mengunakan monitor CRT walaupun sekarang sudah beralih ke monitor LCD namun baru beberapa minggu saya menggantinya itu saja karena monitor CRT saya rusak kalau tidak mungkin sampai saat ini saya masih menggunakan monitor CRT.
Jika dihitung-hitung saya sudah pernah 3 kali membeli monitor CRT yang semuanya dalam kondisi Bekas padahal kalau saya mau saya bisa menggantinya dengan Monitor LCD tapi toh nyatanya saya masih setia menggunakan monitor CRT barulah setelah monitor CRT yang terakhir rusak dan saya tak kunjung menemukan gantinya akhirnya saya memutuskan untuk menggantinya dengan monitor LCD.
Baca juga : Cara Nekat Mengatasi Kabel Power Komputer Meleleh Jangan Ditiru
Pernah menggunakan 2 jenis monitor yang berbeda menjadi sebuah pengalaman yang bermanfaat karena saya bisa tahu perbandingan antara Monitor CRT dan Monitor LCD.Nah…untuk itulah kali ini saya ingin berbagi informasi seputar Perbandingan Monitor CRT dan Monitor LCD,Berikut ulasan selengkapnya:
Monitor Komputer CRT
Monitor CRT terbuat dari tabung kaca yang berbentuk cembung atau flat makanya orang lebih mudah menyebutnya monitor tabung.Tabung kaca ini menggunakan CRT (Cathode Ray Tube).Sejak pertama kali ditemukan monitor ini telah megnalamai bebrapa kali perubahan dari yang awalnya hanya menggunakan satu warna(Monochrome) hingga menjadi Monitor VGA.Monitor CRT menggunakan teknologi radiasi magnetic serta elektro magnetic.Warna yang dihasilkan merupakan kombinasi dari pancaran cahaya yag berwarna merah.hijau dan Biru(RGB) dari Fosfor yang terkena radiasi.Dimensi Monitor CRT bervariasi mulai dari 15 “ hingga 21 “yang diukur secara diagonal dari sudut ke sudut.
Monitor CRT memiliki beberapa kelebihan dan yang paling menonjol adalah warnaya lebih akurat dan tajam hampir mirip sesuai aslinya makanya wajar jika masih ada studio foto yang masih menggunakan monitor CRT dan monitor CRT lebih mudah perawatannya bahkan jika rusak masih bisa diperbaiki.
Namun meskipun monitor CRT masih bisa diperbaiki sangat tergantung suku cadang komponen yang tesedia.Sekarang ini karena sudah tidak diproduksi lagi secara massal terkadang sulit mencari komponen pengganti apalagi jika usianya sudah tua kalau ada juga ongkos perbaikan lebih mahal dibandingklan harga monitor CRT bekas.
Contohnya monitor punya saya meskipun kerusakannya tidak terlalu parah karena powernya masih bekerja namun ketika saya mau perbaiki ongkosnya mecapai Rp.200.000 padahal saya belinya Cuma Rp.150.000.
Sedangkan kekurangan dari monitor CRT yang paling menonjol adalah bentuk fisiknya yang besar semain besar Inchnya makin besar pula bentuk fiskinya sehingga boros tempat dan radiasinya yang membuat mata cepat lelah.Saya sendiri merasakannya paling lama saya didepan komputer 1-2 jam karena jika lebih dari itu mata terasa”pedes”.Selain itu konsumsi dayanya termasuk boros jika dibandingkan dengan monitor LCD misalnya Moniotr CRT ukuran 15 inch konsumsi dayanya sekitar 50 watt.
Monitor Komputer LCD
Monitor jenis ini menggunakan penampil gambar utama berupa Kristal cair atau LCD(liquid crystal display).Selain dipakai untuk monitor komputer,LCD juga dipkai untuk display kalkulator atau televisi.Saat ini keluaran komputer Dekstop atau Notebook terbaru sudah didominasi oleh Monitor LCD.Karena menggunakan LCD daya yang dibutuhkan untuk menampilkan gambar atau tampilan menjadi lebih rendah misalnya LCD ukuran 15 inch konsumsi dayanya hanya 30 Watt sehingga minim menimbulkan panas(radiasi) namun resolusi yang dihasilkannya tetap tinggi itulah yang menjadi keunggulan utama dari monitor komputer LCD.
Selain itu karena penampilnya menggunakan LCD bentuk fisiknya juga semakin slim sehingga lebih praktis tidak memakan tempat.
Sayangnya Monitor LCD ini cukup sensitif jangan sampai terbentur atau tertekan karena bisa rusak atau pecah dan jika rusak ongkos perbaikannya cukup mahal apalagi jika LCD nya yang rusak.Kebetulan saya punya saudara yang Monitor LCDnya rusak dan harus ganti LCD nya ternyata ongkosnya mencapai Rp.400.000 padahal saya sendiri membeli monitor LCD bekas ukuran 15 “ harganya Cuma Rp.350.000.
Demikianlah informasi seputar Perbandingan Monitor CRT Dan Monitor LCD Komputer Mudah-mudahan bermanfaat untuk Anda Terima Kasih Atas Kunjungannya.
0Komentar
Dilarang nyepam ! Apalagi menyelipkan URL (Hidup/Mati) atau promosi dikolom komentar ! Mau Promo Silahkan Pasang Iklan